News.Anupedia.com- Jakarta,Nasib Naas dialami Seorang Pemuda asal lebak,akibat kedapatan hendak mencuri helm seorang warga , akhirnya arif (20) Nama pemuda tersebut,tewas dihakimi massa.
peristiwa ini terjadi di Jalan Marabahan, Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (22/5/2016).
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno menjelaskan “ Korban tewas setelah dirawat beberapa jam di RS Tarakaan,”
Kronologis peristiwa ini diawali saat Arif kepergok memasuki rumah salah seorang warga pada pukul 14:00.
Yana, Selaku pemilik rumah, mengaku terkejut melihat ada orang yang sama sekali tak dikenalnya sedang berjalan membawa helm miliknya dari dalam rumahnya.
Saat mencoba menegur, diluar dugaannya pemuda itu malah balik marah dan menantang, sebelum akhirnya mencoba berlalu sambil membawa kabur helm miliknya.
Yana yang masih tak habis pikir dengan tingkah pemuda tersebut,kemudian kesal dan berteriak maling,Alhasil,teriakan itu membuat beberapa orang warga berdatangan dan langsung melakukan pengejaran terhadap pemuda yang spontan berlari cepat tersebut.
Akan tetapi warga yang datang dari arah depan jalan pun rupanya cukup banyak,yang akhirnya membuat pemuda ini terkepung,dan akhirnya pasrah menjadi bulan bulanan warga yang beringas.
Tanpa kenal ampun memukuli dan menendang. Aksi tendang pukul puluhan warga tersebut akhirnya berakhir saat Arif terkapar tak berdaya dengan Kepala yang terlihat luka berat akibat hantaman benda keras..
Polisi yang mendapat laporan adanya aksi pengeroyokan tersebut langsung menuju tempat kejadian perkara ( TKP ), setelah membubarkan warga beberapa Petugas dengan cepat melarikan pemuda tersebut ke RSUD Tarakan. Namun tak berapa lama dalam perawatan medis,nyawa pemuda tersebut akhirnya tak dapat diselamatkan lagi.
Jenazah arif untuk saat ini dibawah tanggung jawab pihak kepolisian setempat dan untuk pengembangan kasus kriminal jenazah korban amukan massa tersebut telah dialihkan ke RSCM untuk kepentingan otopsi.
Video Maling Helm Tewas Dihajar warga,tidak ditemukan
peristiwa ini terjadi di Jalan Marabahan, Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (22/5/2016).
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno menjelaskan “ Korban tewas setelah dirawat beberapa jam di RS Tarakaan,”
Kronologis peristiwa ini diawali saat Arif kepergok memasuki rumah salah seorang warga pada pukul 14:00.
Yana, Selaku pemilik rumah, mengaku terkejut melihat ada orang yang sama sekali tak dikenalnya sedang berjalan membawa helm miliknya dari dalam rumahnya.
Saat mencoba menegur, diluar dugaannya pemuda itu malah balik marah dan menantang, sebelum akhirnya mencoba berlalu sambil membawa kabur helm miliknya.
Yana yang masih tak habis pikir dengan tingkah pemuda tersebut,kemudian kesal dan berteriak maling,Alhasil,teriakan itu membuat beberapa orang warga berdatangan dan langsung melakukan pengejaran terhadap pemuda yang spontan berlari cepat tersebut.
Video Maling Helm Tewas Dihajar warga - tidak tersedia
Akan tetapi warga yang datang dari arah depan jalan pun rupanya cukup banyak,yang akhirnya membuat pemuda ini terkepung,dan akhirnya pasrah menjadi bulan bulanan warga yang beringas.
Tanpa kenal ampun memukuli dan menendang. Aksi tendang pukul puluhan warga tersebut akhirnya berakhir saat Arif terkapar tak berdaya dengan Kepala yang terlihat luka berat akibat hantaman benda keras..
Polisi yang mendapat laporan adanya aksi pengeroyokan tersebut langsung menuju tempat kejadian perkara ( TKP ), setelah membubarkan warga beberapa Petugas dengan cepat melarikan pemuda tersebut ke RSUD Tarakan. Namun tak berapa lama dalam perawatan medis,nyawa pemuda tersebut akhirnya tak dapat diselamatkan lagi.
Jenazah arif untuk saat ini dibawah tanggung jawab pihak kepolisian setempat dan untuk pengembangan kasus kriminal jenazah korban amukan massa tersebut telah dialihkan ke RSCM untuk kepentingan otopsi.
Video Maling Helm Tewas Dihajar warga,tidak ditemukan

COMMENTS